Didalam Kendo modern, terdapat dua (2) jenis cara menyerang, yaitu memukul dan menusuk. Memukul hanya diperbolehkan di empat (4) titik tubuh ; diatas kepala (MEN), sisi kiri dan kanan tubuh (DO) dan bagian lengan bawah (KOTE). Sedangkan menusuk diarahkan ke arah tenggorokan (di Indonesia menusuk ke arah tenggorokan hanya dipelajari, tidak digunakan untuk pertandingan).
Berlainan dengan anggar (seni berpedang Barat) yang kedua petarungnya melihat sisi samping mereka, dalam Kendo kedua petarungnya saling berhadapan dan masing-masing mengincar ke empat titik sasaran. Karena ke empat titik ini adalah merupakan bagian yang paling sulit.
Dalam sebuah pertandingan kompetisi, pedang bambu (SHINAI) menyentuh 4 titik bagian lawan saja tidaklah cukup, nilai hanya akan diberikan apabila serangan dilakukan dengan sempurna mengenai target yang tepat dengan kontrol yang baik dan disertai teriakan atau yang lebih dikenal dengan sebutan KIAI.
Petarung yang mengumpulkan 2 point akan memenangkan pertarungan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar